Hai sobat Afra sekalian wherever, whenever, and
whatever lah..., hehe.. apa kabar malam ini? saya berharap anda semua baik-baik
saja apalagi setelah membaca tulisan ini. saran saya, sebelum anda membaca
tulisan ini sampai tuntas ada baiknya menyiapkan segelas air, snack dan bantal.
Untuk apa perlengkapan perang itu? Tentu saja,
jika nanti anda bosan bisa langsung tidur. Sangat bermanfaat bukan? Untuk snack
dan segelas air, manfaatnya silahkan analisa sendiri saja, terlalu panjang
pembahasan kita jika hal sepele itu juga harus kita bahas.
Oke, baiklah sobat Afra sekalian sebenarnya malam
ini saya mau sedikit sharing tentang Indonesia Lawak Klub (ILK) yang baru saja
selesai saya tonton. Ada yang menarik menurut saya, sehingga saya rasa saya
perlu menceritakan ke sobat semua.
Tema ILK malam ini adalah “Indonesia Hari Ini”.
Acara ini dibuka dengan pembahasan Token Prabayar Listrik PLN yang dinilai
merugikan masyarakat dan tentu saja mengundang banyak pro dan kontra warga
dengan berbagai argumen masing-masing.
Kemudian pada session kedua, pembahasan berlanjut
dengan pemberitaan terkait Gayus Tambunan sang Koruptor yang bebas keluar masuk
tahanan ditambah dengan sejumlah fasilitas mewahnya sebagai masyarakat binaan (tidak
boleh sebut narapidana lagi) pada lembaga permasyarakatan (LP).
Lalu, ditengah pembicaraan hangat tentang Gayus
ini, tiba-tiba stasiun televisi dan netizen dihebohkan dengan berita seorang
penjual getuk berwajah cantik, swalayan kasir yang ayu dan polwan cantik
berhijab. Langsung saja kehebohan ini menyita perhatian seluruh rakyat
Indonesia, hingga pakar telematika pun angkat bicara terkait foto-foto cantik
yang beredar tersebut.
Sejumlah televisi menghadirkan para selebritis
dadakan ini ke acara-acara talkshow mereka. Infotainment pun tak henti-hentinya
memberitakan fenomena penjual getuk cantik dan teman-temannya, bahkan sampai ke
kehidupan pribadi mereka lainnya. Mereka tenar, meroket bahkan sampai ada yang
akhirnya masuk dapur rekaman, jadi bintang iklan dan lain sebagainya.
Mengikuti alur Indonesia Lawak Klub malam ini
serta pemberian tema “Indonesia Hari Ini” tentu saja menggelitik. Tim kreatif
acara ini mampu menampilkan wajah Indonesia saat ini dengan berbagai
berita-berita yang dihadirkan untuk mengalihkan isu kekisruhan politik dan
kegagalan pemerintahan beserta penderitaan-penderitaan rakyat yang terabaikan.
Yang paling apik dan elegant adalah kalimat closing
dari Kang Maman sang notulen acara ini. Kang Maman mampu memadukan kalimat demi
kalimat dengan apik mulai dari pembahasan awal hingga pembahasan akhir. Semua rangkaian
pembahasan itu disatupadukan dengan kata “menyengat”. Listrik, Politik dan
Wanita Cantik sama-sama menyengat.
Begitulah dan Inilah Indonesia...
Salam kabut berasap-asap... J
Post a Comment