Tulisan yang membingungkan

Hallo mas bro,mbak sis,om,tante,adik,kakak,ibu,bapak dan semuanya disini yang baik hati dan tidak rewel walau saya yakin mayoritas anda yang membaca disini sedang mengalami kontradiksi metabolisme tubuh akibat lapisan ozon mulai menipis, dan juga karena efek kurangnya Vitamin X ( latin; sianida poisonus ) dan meletupnya unsur radioaktiv di sel-sel saraf otak.,ya sudah, anda semuanya tak perlu panik dengan semua kebahagiaan itu, karena kalo anda masih panik itu bermakna anda perlu bimbingan kelas kepribadian khusus namanya, yang konon kelas tersebut hanya diajarkan apabila anda sanggup berjalan mundur lintas negara hihihi, kalo anda panik pastinya saat ini anda sedang membaca tulisan saya ini dalam keadaan trance alias kesurupan. Karena apa? Ya karena anda panik lah. Hmm,, kira-kira kalo anda panik atau setidaknya ingin panik lantas saat ini anda lagi apa ya??? Coba dech anda pikirkan sendiri, soalnya saya sedang malas berpikir nech, eh bukan malas sich hanya saja setelah saya pikir-pikir ternyata saya emang sedang tak ingin memikirkan yang dipikir-pikir apalagi memikirkan fikiran yang difikirkan oleh hal-hal yang memperfikirkan daripada pemikiran yang tak terfikirkan??..lho kok ngaco ya? Dan kalau dipikir-pikir..., Nah kok anda sendiri masih mikir sich??? Hayoo mikir apa tuch?? Awas ya jangan mikir yang jorok-jorok karena yang jorok-jorok itu tidak bersih alias kotor bin semak, kan agama kita mengajarkan kita untuk selalu bersih,indah,rapi menawan dan harum mewangi.

Untuk urusan kebersihan ini, bahkan Rasulullah bersabda: “kebersihan itu sebahagian dari Iman”. Nach, jelas sekali bukan kalo kita itu harus bersih sebersih-bersihnya, termasuk gak boleh mikir yang gak bersih alias jorok, alias kotor, alias......,, alias apalagi ya?? Kali ini silahkan anda isi sendiri dech titik-titiknya, karena saya tidak mau dianggap egois,selfish atau apalah yang terdengar menyenangkan lainnya, karena semua mau menang sendiri ya kan?, jadi saya persilahkan untuk teman-teman mengisinya..atau jika perlu saya paksa anda buat mengisinya,,apa..?? gak mau? Kira-kira kalo sebuah sepatu melayang ke kepala anda anda masih gak mau gak ya??? hihihi Monggo...

Okay,, setelah teman-teman mengisi titik-titik yang aneh itu, sekarang coba beri tahu saya apa yang teman-teman isi disitu? Jaelah..??? What the...? Malu??? Come on bro..helloo? Kenapa harus malu,.? santai sajalah, santai kayak dipantai di bawah nyiur yang sedang melambai-lambai seolah-olah bagaikan seorang putri raja yang baru pulang dari rantau melambai-lambaikan tangannya sambil teriak-teriak “ DAHSYAAAT..! “ seperti acara prospek perusahaan MLM asal malaysia. Ngomong-ngomong masalah pantai dan malu, maka saya jadi teringat sebuah kisah nyata yang saya rekayasa dengan begitu hebatnya, maklum saya emang orangnya sangat kreatif, saking kreatifnya jangankan hanya sebuah cerita biasa,.cerita romeo dan juliet karya william shakespearre saja saya rekayasa, yang biasanya tertulis bahwa romeo dan juliet akhirnya bunuh diri bareng eh malah saya ubah jadinya mereka gak bunuh diri tapi malah musuhan hingga jambak-jambakan sepanjang hidup mereka yang gila itu.

Nah berangkat dari hal membingungkan itu maka saya terbiasa merekayasa sehingga yang gak nyata pun bisa saya buat seolah-olah, seakan-akan, seumpamanya, semisalnya, andaikata, apabila, jika saja seperti nyata sehingga anda akan sulit membedakan mana cerita ngawur dan cerita ngaco ahahaha. Itulah kelebihan yang Allah berikan ke saya dan itu harus saya syukuri. Soalnya kalau tidak saya syukuri takutnya ntar si syukur ngambek trus mau bunuh diri karena istrinya selingkuh lagi, anaknya kawin lari, menantunya jadi penjudi, akhirnya dia melarikan diri, ke kediri, demi harga diri, tapi apa daya eh malah jadi pencuri, terus ditembak polisi, di kaki, dan akhirnya di bawa lari ke sana-sini hanya untuk di maki-maki, malu sekali hihihihi.

Nah semalam dia datang dengan membawa pentungan sakti pusaka peninggalan hansip di pos sikamling yang konon menurut legenda itu pentungan bisa mengeluarkan api apabila dibakar,..nah dengan membawa pentungan itu dia datang dan mengancam saya, bahwa dia akan bunuh diri apabila saya tidak mencantumkan namanya dalam tulisan kedua saya ini yang kelak akan tertulis besar-besar di dalam draft pertemuan tahunan negara-negara non-blok. Berhubung saya orang yang sangat baik hati, tidak sombong dan rajin menabung juga hobi menghitung bulu ayam yang rontok maka, saya turuti kemauan si syukur itu. Maaf ya teman-teman, saya harap kalian bisa memakluminya, siapa tahu dengan memaklumi hal memalukan tersebut maka anda bisa mendapat sebuah sertifikat manusia asli? ( SAS = Sertifikat Manusia Asli hanya diberikan kepada orang-orang yang dinyatakan sukses pada test psikologi amatiran ) Masa’ sich pada gak mau sertifikat itu? Rugi loh kalo anda gak mau, karena dengan sertifikat tersebut itu nantinya bisa anda pajang di rumah, baik di ruang tamu, kamar tidur, ruang makan atau bahkan di pohon-pohon layaknya selebaran promosi caleg partai saat pemilu, nah ketika orang lain yang datang ke rumah ( dalam hal ini kita sebut saja Tamu atau maling ) maka sang tamu akan sangat terperangah hingga terpental beberapa ratus meter dan beberapanya mengalami depresi berat saking takjub luar biasa melihat betapa banyaknya sertifikat itu yang terpajang di rumah anda. Luar biasa bukan??? Jadi tunggu apalagi? Dapatkan segera di toko-toko kesayangan anda! Karena acara lebaran juga sudah hampir selesai ( harap baca tulisan ini saat anda berlebaran, red* ), sayang ya teman-teman lebarannya udah mau selesai padahal saya sangat tau kalo anda semua sangat ingin bersilaturrahmi dengan saya yang narsis ini hihiih. Tapi tenang, anda gak perlu sedih kok, bagaimanapun juga anda harus bisa move on ( muf on, indonesian* ), jangan terlalu larut dalam kesedihan, seperti gula yang tak bisa kembali ke bentuk semula karena terlalu larut dalam air.

Waduh, ketika saya tulis air, saya baru ingat, kalau saya punya janji untuk menceritakan cerita nyata yang murni hasil rekayasa saya tentang pantai dan malu. Hmm,, teman-teman beneran mau membaca cerita saya itu? Yakin? Karena saya tidak ingin membuang-buang waktu saya yang sangat berharga ini melebihi permata di muka bumi ini hanya untuk nulis cerita yang gak akan dibaca oleh siapapun. Jadi sekarang, coba dech teman-teman yakinkan diri sendiri dulu dengan segenap cipta karsa, setelah itu buat perjanjian di kantor notaris terdekat atau minimal dibubuhi stempel dari tempat anda mengambil kredit sandal jepit. Kemudian silahkan kirimkan surat perjanjian itu ke saya untuk tidak saya tindak lanjuti lebih lanjut. Ok?? mudah sekali bukan?

Selanjutnya, karena kita tidak jadi alias berubah fikiran untuk menceritakan tentang pantai dan malu disini, maka bagaimana kalau teman-teman semua dengar curhat saya saja, gimana? Setujukan? Setuju donk pastinya, saya tau teman-teman emang orang yang baik, karena kalau sedang sakit tentu sekarang sedang dirumah sakit, terbaring tak berdaya dan menunggu hasil otopsi sekaligus bercanda bersama perawat-perawat yang cantik-cantik juga ganteng sambil menceritakan proses pengolahan comberan menjadi paracetamol obat sakit kepala, kemudian sambil merenungi nasib yang semakin hari koq rasa-rasanya semakin tak menjanjikan karena pemerintah dinyatakan gagal menurunkan harga rebonding di salon-salon yang dikelola para waria. Ehhmm,, teman-teman tau tidak kenapa tidak menjanjikan? Ya iyalah, kan tadi perjanjiannya di kantor notaris, bukan di rumah sakit, gimana sich masa’ itu aja lupa.

Kita langsung saja ya,, saya mau curhat ne. Apa? Ada yang gak tau apa itu curhat? Hellowww,, ini 2014 bro,, masih gak tau apa itu curhat, ke laut aja dech lue. Gini ya,..curhat itu sebenarnya sejenis makhluk laut yang konon hasil dari hubungan gelap antara seekor kampret dan seekor kadal dimana DNA keduanya telah dinyatakan memenuhi syarat untuk melakukan pernikahan illegal. Ahahhaha. Fokus teman-teman, tinggalkan orang-orang yang tidak mengikuti perkembangan zaman. Padahal si zaman itu selalu muncul di infotainment, kok bisa masih ada orang yang tidak mengikuti perkembangannya padahal kalo saya sendiri jangankan zaman saya ikuti,,burung pipit bersarang di ujung pohon mangga saja saya ikuti dan berharap mendapat pencerahan finansial dari semua perjalanan yang gak masuk akal itu. Capek dech...

Fokus ya teman-teman, karena saya tidak mau kalian kecelakaan di malam pertama hanya karena tidak fokus pada curhat saya. Curhat saya ini bersifat rahasia sebenarnya atau biasanya diistilahkan “ TOP SECRET “, melebihi rahasianya data agen mossad dalam program genosida manusia bahkan lebih rahasia dibandingkan perselingkuhan tetangga saya dengan pacar ayahnya sendiri. Hanya saja, saat ini saya sedang ingin membaginya dengan teman-teman meskipun sifatnya sangat-sangat rahasia walau umum ditemukan di mesin pencari semisal google.

Jadi ceritanya hari ini saya disuruh menulis oleh seseorang,. Hadeuh,, kok mau-maunya ya saya diperintah oleh seseorang itu, emangnya saya Inem Pelayan seksi apa??? tapi setelah saya fikir-fikir boleh juga soalnya jauh dilubuk hati saya yang terdalam dan luar biasa saya menngagumi seseorang tersebut karena dia seorang yang hebat,asyik dan super,duper excellent,wonderfull, best of extra mega power awesome hihiihih. Ntah lah, yang jelas seseorang itu mengancam akan mencubiti saya apabila hari ini saya tidak menulis. saya belum tahu apa motif dibalik ancaman professional ini, tapi saya sudah menghubungi densus 99 untuk mengusut masalah yang sangat membahagiakan ini. Iya, ini bukan densus 88 atau densus 69 anti telor teman-teman, masalah seperti ini khusus hanya ditangani oleh densus 99 dari departemen ketimpangan psikologi. Teman-teman pasti baru tahu sekarang kan? Makanya gaul donk... hehehe

Untuk itu maka hari ini saya harus menulis. menulis apapun yang bisa saya tulis. Menulis sesuatu yang bisa dibaca. Menulis setiap cerita yang terkadang tak bermakna dan menulis realita kehidupan walau tak nyata. Hadeuh,, apaan sich ini? Jadi, point paling penting disini adalah menulis, menulis dan menulis. trus apa yang harus ditulis???

Itu dia teman-teman, kenapa saya sampai bela-belain diri gak tidur selama beberapa dekade hanya untuk memikirkan apa yang harus saya tulis. Apa yang harus saya tulis? Setelah seabad lewat dan melewati beberapa zaman fasisme, maka saya terpikir meskipun awalnya tak ingin berpikir, bahwa saya harus meminta bantuan ke teman-teman semua untuk mengatasi permasalahan yang cemerlang ini. Saat ini darah saya sedang diincar oleh segerombolan mafia dari negeri diatas awan yang menamakan dirinya ‘nyamuk’ apabila saya tetap tidak mampu menuliskan satu cerita indah penuh romantika.

Kembali ke persoalan kita,, apa yang harus saya tulis??? Walau bagi sebagian orang menulis itu adalah pekerjaan yang sangat mudah semudah menyisir poni pak jokowi, tapi sampai saat ini saya belum menemukan ide untuk menulis apa. Padahal disisi lain saya sering menemukan uang recehan tergeletak di dalam sepatu saya, belum lagi waktu saya hanya tinggal 4 jam lagi sebelum malam tiba dan membuat suasana menjadi indah. 4 jam terlalu singkat untuk orang yang sedang bercinta, tetapi terlalu lama bagi orang yang terpenjara apalagi bagi orang gila.

Tik..tik..tik..,,Wah, jarum detik pada jam di dinding kamar saya gak mau berhenti teman-teman, padahal sudah saya pasangkan lampu merah disetiap pertigaan. Ternyata mereka memang tidak patuh pada lalu lintas. Sekarang waktu saya tinggal 3 jam, 59 menit, 55 detik sebelum malam menjelang, tapi saya juga belum menemukan ide, apa yang harus saya tulis. Wah..,, saya mulai galau. Biasanya jika saya sedang galau maka saya suka menggigiti kain gorden yang berkibar di jendela saya, dalam beberapa tempat yang berbeda saya malah suka menjambaki rambut gondrong tetangga saya yang hobinya memakai celana jins jibrai yang pernah populer di era tahun 80-an dimana saat itu bang haji rhoma pernah populer ibarat ariel peter pan masa kini.

Kata galau ini sendiri saat ini telah menjadi satu kata dalam kamus besar bahasa indonesia yang diawali dengan huruf ‘g’ dan diakhiri dengan huruf ‘u’. Menurut beberapa sumber yang tidak bisa dipercaya kata galau ini memiliki arti yang sangat variatif dan tergantung kepada siapa yang mengucapkannya dan bagaimana intonasi pengucapannya dan kompatibilitas wajah si pengucapnya. Galau ini sendiri merupakan kata baru yang diadopsi dari bahasa para makhluk planet pluto yang terusir dari galaxy bimasakti karena mereka dituduh sebagai bangsa alien yang suka bertempur hanya demi memperebutkan kertas pembungkus mie instant bekas demi harapan menang undian yang pemenangnya selalu diatur oleh promotor acara . Masih dari sumber yang tidak bisa dipercaya, dikatakan bahwa di planet pluto tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan, maka dari itu penduduk disana galau. Maka populerlah kata galau itu hingga menembus batas antariksa hingga suatu hari sebuah komet jatuh ke bumi dengan membawa kata-kata syahdu tersebut.